OGAN ILIR -PALEMBANG.SUMSEL.TODAY
Adanya laporan dari warga ke LPPKI Ogan Ilir mengenai pelayanan yang tidak maksimal di Puskesmas Tanjung Raja yang dirasakan tidak nyaman untuk berobat diruang IGD.
Hal tersebut, membuat Irwan Noviatra S.H yang biasa di sapa Novi selaku Ketua Lembaga Perlindungan dan Pelayanan Konsumen Indonesia (LPPKI) Kabupaten Ogan Ilir gerah dengan laporan masyarakat dan turun sidak langsung ke Puskesmas Tanjung Raja.
“Hari ini saya selaku Ketua LPPKI Ogan Ilir beserta seluruh anggota turun langsung untuk sidak ke Puskesmas Tanjung Raja terkait laporan masyarakat yang datang ke kami karena pelayanan yang tidak maksimal,” tegas Novi, Rabu (23/08/22).
Hasil pantauan di lapangan kami melihat langsung bahwa benar laporan dari masyarakat bahwa pelayanan puskesmas tidak maksimal dikarenakan imbas dari pihak kontraktor yang sedang melakukan pengerjaan renovasi ruang di Puskesmas Tanjung Raja.
Hal senada di ungkapkan Hendrik selaku Sekretaris LPPKI, pihak kontraktor tidak profesional dalam pekerjaan.
“Pihak kontraktor yang mengerjakan renovasi tersebut tidak profesional dalam pengerjaan nya sehingga mengabaikan kepentingan masyarakat banyak”, ujar Hendrik.
Ditambahkan Irwan, dilokasi kami melihat penyebab yang kami kira merugikan masyarakat, mengabaikan dan melecehkan pelayanan publik.
“Wajar saja kalau pelayanan tidak maksimal kalau seluruh ruangan di bongkar, ini sangat jelas pihak ketiga dalam hal ini kontraktor seperti tidak ada koordinasi dengan pihak puskesmas, yang mengakibatkan pelayanan publik terabaikan dan masyarakat jadi korban,” terang Irwan diwawancarai awak media Citranusamedia.
Ditambahkan Irwan agar pihak kontraktor jangan semaunya dalam pengerjaan, harus memperhatikan juga kepentingan masyarakat yang berobat dan juga pihak puskesmas Tanjung Raja harus segera mencarikan solusi nya serta sesegera mungkin ruang Unit Gawat Darurat (UGD) dipindahkan ketempat yang layak.
“Saya minta Kepala Puskesmas Tanjung Raja Ruhul Amin untuk sesegera mungkin agar ruang UGD segera dipindahkan ketempat yang layak, kalau masih terus begini masyarakat yang sakit bukannya malah sembuh, makin sakit jadinya dengan kondisi ruangan UGD yang tidak nyaman,” beber Irwan.
Disaat yang sama, Ruhul Amin Kepala Puskesmas Tanjung Raja mengatakan pihaknya akan segera mencari solusi dengan koordinasi dengan Dinas Kesehatan dan pihak kontraktor.
“Ya, hari ini juga saya akan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Ogan Ilir untuk mencari solusi mengenai pelayanan yang sekarang ini”, ujar Ruhul.
Ditambahkannya pihak puskesmas Tanjung Raja sangat berterimakasih atas kedatangan sidak dari LPPKI Ogan Ilir dan laporan nya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada LPPKI atas kedatangan nya dan laporan yang sudah kami terima,” pungkasnya. (JR)