PALEMBANG.SUMSEL.TODAY
Pimpinan Cabang (PC) Komando Inti (KOTI) Mahatidana Pemuda Pancasila Kota Palembang Resmi di Lantik dan di Kukuhkan oleh Nursyamsu M.A.H Iding Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Palembang, yang di laksanakan di halaman Sekretariat Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Sumatera Selatan Kelurahan 3 Ilir Palembang, Minggu (29/05/22)
Prosesi pelantikan ditandai pembacaan surat keputusan oleh Heri Suyatno Sekretaris MPC PP Kota Palembang Nomor : 33.I1/MPC.PP/PLG/XII/2021 Periode 2019-2023.
Kegiatan Pelantikan dan Pengukuhan tersebut turut di hadiri oleh M.Yansuri, S.IP Ketua Majelis Pimpinan Wiayah (MPW) PP Sumsel, Drs.H. Riza Fahlevi,.MM Ketua MPO PP Kota Palembang, Nursyamsu M.A.H Iding Ketua MPC PP Kota Palembang, Rosmala Dewi Ketua DPC Srikandi PP Kota Palembang,
Herman usai dilantik, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membatu acara pelatikan dan pengukuhan Koti Mahatidana Pemuda Pancasila Kota Palembang sehingga berjalan sukses dan lancar.
“Terima kasih juga disampaikannya terhadap kerja keras jajaran panitia yang telah melancarkan terlaksananya pelantikan,”ujarnya
Koti Mahatidana Pemuda Pancasila Kota Palembang siap bersinergi dengan Pemerintah Kota Palembang
Sementara itu, Nursyamsu M.A.H Iding mengatakan MPC PP Kota Palembang berpesan kepada pengurus KOTI yang dilantik harus mentaati kode kehormatan, citra, dan wibawa organsiasi, jajaran KOTI Mahatidana juga ditekankan menjalankan roda organisasi sesuai AD/ART dan peraturan organisasi, disiplin, serta mendukung pelaksanaan program pemuda pancasila di segala bidang.
Harapannya agar Koti Mahatidana Pemuda Pancasila Kota Palembang bermanfaat bagi masyarakat khususnya Kota Palembang
Hal yang sama di kata oleh M.Yansuri, S.IP dengan di lantiknya Koti Mahatidana Pemuda Pancasila Kota Palembang berarti konsolidasi organisasi berjalan sebagaimana mestinya.
“Pemuda Pancasila harus mendekatkan diri dengan masyarakat, agar Pemuda Pancasila di cintai oleh masyarakat sehingga masyarakat menjadi nyaman dan tentram,”tutupnya. (Santo)