Sumsel Today
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Olahraga
  • Suara Desa
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Olahraga
  • Suara Desa
No Result
View All Result
Sumsel Today
  • Home
  • Berita
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Olahraga
  • Suara Desa
Home Berita

Jalin Sinergitas, Ketua Umum PPWI Lakukan Audiensi ke Rutan Kelas I Cirebon

by Redaksi Palembang
5 bulan ago
in Berita, Uncategorized
A A
Jalin Sinergitas, Ketua Umum PPWI Lakukan Audiensi ke Rutan Kelas I Cirebon
0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

CIREBON – PALEMBANG.SUMSEL.TODAY

Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Wilson Lalengke, S.Pd., M.Sc., M.A., melakukan pertemuan audiensi ke Rutan Kelas I Cirebon, Selasa (30/8/22), bertempat di Ruang Aula Sekretariat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Rutan Kelas I Cirebon, Jawa Barat. Kunjungan tersebut dalam rangka menjalin silahturahmi dan sinergitas antara PPWI dengan Rutan.

BacaJuga

Tim Relawan RPBS Segera Melaporkan Dugaan Tindak Pidana ke Polda Sumsel

Tim Relawan RPBS Segera Melaporkan Dugaan Tindak Pidana ke Polda Sumsel

29 Januari 2023
TUW Sumsel Adakan Opening Hari Gizi Nasional Dengan Tema “Beauty Nutrition Woman”

TUW Sumsel Adakan Opening Hari Gizi Nasional Dengan Tema “Beauty Nutrition Woman”

28 Januari 2023

Kedatangan jajaran PPWI disambut langsung Kepala Rutan Kelas I Cirebon, Reinharet Ginting, A.Md.I.P., S.H., M.H. Hadir juga mendampingi Karutan Ginting para pejabat utama Rutan, antara lain Kasi Yantah, Ahmad Fauzi; Kasubsi Keuangan dan Perlengkapan, Hadi Purnomo; Kasubsi Adper, Tata, S.H.; Kasubsi Bimgiat, Latif Sudrajat; Kaur Tata Usaha, Andri Himawan; dan Kasubsi BHPT, Fuad Hasan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Audiensi dibuka Ketua Umum PPWI dengan memperkenalkan jajarannya yang sempat hadir dalam temu audiensi tersebut. Dari pantauan media, hadir pada kesempatan itu mendampingi Ketum PPWI, yakni Winarsih, S.Pd dan Andry Setiawan, S.H, serta sejumlah Pengurus DPC-PPWI Cirebon Raya, Cahyo Raharjo dkk; dan DPC-PPWI Indramayu, Warjani dkk.

Maksud dan tujuan kunjungan ke Rutan Kelas I Cirebon ini, jelas Wilson Lalengke dalam pengantar pertemuan tersebut, adalah untuk membangun hubungan silahturahmi dan persaudaraan dengan pihak pengelola Rutan maupun para warga binaan. Menurutnya, Rutan dan Lembaga Pemasyarakatan secara substantif merupakan lembaga pendidikan dan latihan (lembaga diklat) kehidupan bagi para tahanan dan/atau warga binaan.

“LP sebenarnya lebih tepat diartikan sebagai Lembaga pendidikan dan latihan kehidupan nyata. Lembaga pendidikan yang sama dengan lembaga pendidikan formal biasa, hanya cara pendaftarannya saja yang berbeda. Dan, di LP pendidikannya lebih pada praktek kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Kalau di sekolah-sekolah umum, pelajarannya lebih dominan teori saja,” ungkap Wilson Lalengke yang merupakan mantan tahanan (narapidana) akibat kriminalisasi oleh Polres Lampung Timur beberapa waktu lalu.

Beberapa program utama dari PPWI untuk warga Rutan dan Lapas, antara lain membangun kepedulian masyarakat dengan pola pikir yang lebih progresif dengan cara meyakinkan masyarakat bahwa mantan tahanan atau narapidana sangat berbeda dengan apa yang dibayangkan selama ini. Mereka adalah kalangan warga negara yang berani dan bertanggung jawab, mereka telah membayar lunas utang perbuatan yang dicap salah oleh negara dengan menjalani masa hukuman sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

“Mantan warga binaan adalah ibarat permata yang sudah dibentuk, dipoles, diasah, dan dibersihkan hingga mengkilat bersinar oleh para pembina/wali di rutan-rutan dan lapas. Para mantan tahanan seumpama batu mulia yang mahal harganya setelah belajar dan berlatih hidup bermasyarakat di dalam penjara. Jadi, mereka jangan dikucilkan, justru harus diterima kembali bermasyarakat dan hidup secara damai berdampingan dengan warga lainnya,” jelas Alumni PPRA-48 Lemhannas RI Tahun 2012.

Wilson Lalengke berharap agar para warga tanahan/narapidana dapat diberikan pembekalan ketrampilan secara maksimal supaya dapat melanjutkan kehidupan dengan modal ketrampilannya saat sudah selesai menjalani masa diklat kehidupannya di rutan maupun lapas. “Bisa juga dengan memberikan pelatihan-pelatihan keahlian, hingga dia bisa disertifikasi kompetensinya saat di rutan dan lapas. Jadi ketika keluar dari rutan dan lapas, mereka membawa pulang ijazah/sertifikat keahlian yang dapat digunakan saat mencari peluang kerja di masyarakat,” tambahnya.

Masyarakat, lanjut Wilson Lalengke, perlu membuang jauh-jauh stigma negatif terhadap para mantan tahanan/narapidana yang selama ini memandang para mantan napi adalah penjahat yang harus dijauhi, disingkirkan, dan dibenci. “Kita harus menyadari bahwa para mantan narapidana dan tahanan adalah bagian dari bangsa ini, bagian dari warga negara Indonesia, yang memiliki hak dan kewajiban yang sama di negara ini. Pemerintah harus terus-menerus mendorong untuk penghapusan stigma negatif masyarakat terhadap mantan tahanan,” kata lulusan pasca sarjana bidang Etika Terapan dari Universitas Utrecht, Belanda, ini.

Sementara itu, Kepala Rutan mengucapkan terima kasih atas kunjungan dari PPWI, hal ini merupakan suatu kehormatan dapat dikunjungi oleh Ketua Umum PPWI beserta jajarannya bersama pengurus DPC-PPWI Cirebon Raya dan DPC-PPWI Indramayu.

“Semoga hubungan ini menjadi awal sinergitas yang baik dan kontinu, dan menghasilkan output yang positif. Dengan paradigma rutan dan lapas sekarang ini yang sudah berubah menjadi reintegrasi sosial dalam membina warga binaan, haruslah kami mendapatkan input, masukan, dan saran, agar bisa dihasilkan output yakni warga binaan yang baik saat bebas nanti,” ujar Ginting.

Pada kesempatan itu, PPWI menyampaikan ucapan terima kasih kepada Karutan dan jajaran atas kerja kerasnya dalam melakukan pembinaan terhadap para peserta Diklat Kehidupan atau warga binaan selama ini. PPWI juga memberikan bibit pohon untuk ditanam di lingkungan Rutan. Secara khusus, DPN PPWI menyampaikan Piagam Penghargaan kepada salah satu pejabat Rutan Cirebon atas nama Tata, S.H. yang secara langsung telah membantu PPWI Cirebon dan PPWI Nasional.

Kepala Rutan melalui Pengelola Kehumasan dan Protokoler Rutan Cirebon, Bagus Sumbadi, menambahkan bahwa audiensi berjalan lancar dan penuh kekeluargaan. Pertemuan audiensi itu diakhiri dengan acara berfoto bersama. (Red)

Tags: CirebonDpp ppwi indonesiaKetum ppwi wilson lalengkaPengurus ppwiSumatraselatan

Artikel Lainnya

Tim Relawan RPBS Segera Melaporkan Dugaan Tindak Pidana ke Polda Sumsel

Tim Relawan RPBS Segera Melaporkan Dugaan Tindak Pidana ke Polda Sumsel

29 Januari 2023
TUW Sumsel Adakan Opening Hari Gizi Nasional Dengan Tema “Beauty Nutrition Woman”

TUW Sumsel Adakan Opening Hari Gizi Nasional Dengan Tema “Beauty Nutrition Woman”

28 Januari 2023
Kuliah Umum dan Bedah Buku ALDERA Potret Gerakan Politik Kaum Muda 1993-1999

Kuliah Umum dan Bedah Buku ALDERA Potret Gerakan Politik Kaum Muda 1993-1999

27 Januari 2023
IAI Sumsel Menggelar South Sumatera Architecture Festival 2023 di Hotel Alts

IAI Sumsel Menggelar South Sumatera Architecture Festival 2023 di Hotel Alts

27 Januari 2023
Next Post
Di Duga Sopir Mengatuk Mobil Menjadi Oleng,Tabrak Truck

Di Duga Sopir Mengatuk Mobil Menjadi Oleng,Tabrak Truck

Leave Comment
Sumsel Today

© 2021 PALEMBANG.SUMSEL.TODAY | Sriwijayatimes.id Media Network

Navigate Site

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Sumsel.Today

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Hukum & Kriminal
  • Olahraga
  • Suara Desa

© 2021 PALEMBANG.SUMSEL.TODAY | Sriwijayatimes.id Media Network