PALEMBANG.SUMSEL.TODAY
Terkait ada pemberitaan di beberapa media yang mengatakan adanya dugaan Ketua RT 27 dan Lurah Kalidoni Diduga Korupsi Beras Bulog, dan adanya aksi demo di dari LSM HMP Demokrasi di halaman kantor gubernur Sumsel,Selasa (11/7/2023) ,Lurah Kalidoni bersama ketua RT 27 angkat bicara .
Lurah Kalidoni Ibu Entya fibrianingtyas,BA saat di konfirmasi melalui WhatsApp mengatakan bahwa kelurahan Kalidoni hanya memfasilitasi operasi pasar murah dari bulog yaitu dengan menggunakan lokasi di rumah Rt.27 ibu Kartini dan biasanya operasi pasar murah ini di laksanakan di halaman kantor lurah . Rabu (12/07/2023)
Karena permintaan dari ketua RT , RW akan kebutuhan masyarakat akan beras murah maka meminta kepada buloq untuk melaksanakan operasi pasar untuk dilakukan di setiap RW dan RT setiap minggunya .
“Sebagai informasi bahwa untuk kegiatan itu sendiri petugas yang membagikan dan petugas yang menerima uang pada operasi pasar murah yaitu langsung dari petugas bulog.,”katanya
Dan terkait hal itu dimana kami lurah Kalidoni dan ketua RT 27 dapat korupsi uang saja kami tidak pegang sama sekali semua itu petugas buloq yang pegang dan harga sendiri sudah di tentukan buloq kalau mau jelas bisa langsung konfirmasi ke buloq langsung ,”Jelasnya
Sementara itu saat di konfirmasi di kediamannya ketua RT 27 ibu Kartini bersama suami mengatakan hal yang sama bahwa kami hanya memfasilitasi operasi pasar murah dari buloq yang dimana di tunjuk ya lokasi kegiatan di RT 27 selama ini kegiatan ini di kantor lurah berdasarkan musyawarah Lurah ,RT dan RW kelurahan Kalidoni yang rencananya akan di lakukan secara bergilir .
Lanjut,’ dan kebetulan RT 27 pertama dilaksanakannya pasar murah buloq dan kegiatan tersebut untuk penjualan sendiri dilakukan oleh petugas buloq sendiri baik penerimaan barang atau uang transaksi uang kami RT tidak sepersen pun tidak menerima uang pembayaran .
Untuk harga sendiri sudah di tentukan buloq dengan harga beras + minyak sebesar 60rb dan beras + gula 57 ribu rupiah dengan persediaan 100 paket untuk pun transaksi nya secara transparan masyarakat beli langsung sama petugas buloq jadi dimana kami bisa korupsi nya kami tidak melakukan transaksi “.katanya
Jadi apa yang di tuduhkan kepada kami oleh LSM HMP demokrasi dan pemberitaan di beberapa media itu tidak benar kami bisa buktikan dengan foto dan video dekumentasi kegiatan tersebut kami rekam kalau petugas buloq yang bertransaksi “.katanya
Yang paling kami sesalkan demo itu sendiri ada beberapa poster yang dipegang para pendemo, salah satunya bertuliskan “tangkap RT.27 Kalidoni yang diduga korupsi beras Bulog”. Apa yang harus kami korupsi di pasar murah buloq semua petugas nya dari buloq ,” Tegasnya,(red)