PALEMBANG.SUMSEL.TODAY
Semua mata dihadapkan oleh pemandangan yang jauh dari kata menarik pakta tentang realitas kehidupan sosial warga miskin ini,nampaknya bukan hal baru,tetapi kisah nyata ini diakui terjadi sejak tiga tahun silam yang hingga kini dinilai luput dari sentuhan pemerintah.
“Dalam pantauan awak media lebih jelas nya disana terdapat sebuah rumah milik seorang janda lima anak bernama Renny Novita Sari (36), yang ber alamat Jl Kimerogan Lr. Porka RT.012-RW.002, kelurahan Ogan Baru Kecamatan kertapati Palembang, kondisi rumah tersebut, diakui sangat tidak layak untuk dihuni,berdindingkan kasibot lantai rumah sudah hancur akibat ditrjang air pasang,rumah tersebut sekarang ini sudah rusak parah tidak bisa dihuni lagi,untuk sementara ini ibu renny bersama kelima anak nya menggungsi dirumah famili nya yang letak nya tidak berjauhan dari rumah nya.
Janda lima anak dengan kondisi ekonomi yang diakui sangat rendah ini,setiap hari berkerja sebagai pengamen diperempatan lampu merah,dari lima orang anak yang paling tertua masih duduk dibangku SMP.
Ketua RT dilingkungan nya menjelaskan,kondisi nyata inimerupakan satu-satunya di lingkungan itu,maksud nya rumah tidak layak huni.
“Kondisi ini mendesak terbukanya mata hati kita semua terutama pemetintah sebagai pihak paling bertanggung jawab terhadapkondisi kehidupan sosial masyarakatnya.siapapun tentu saja akan sedih ketika melihat secara langsung kondisi kehidupan sosial janda lima anak ini.sungguh kondisi ini bukan hal baru.tetapi,terjadi sejak tiga tahun silam dan sampai sekarang luput dari sentuhan,mohon kepada awak media untuk mempublikasikannya dengan harapan agar pemetintah terkait di kota palembang segera turun ke lapangan,” harap beberapa orang warga sekitar kepada awak media, senin (31/10/22).
“Rumah reot tersebut, juga diakui tak luput dari hantaman air ketika air pasang naik,” ujar warga.
Warga kemudian juga menjelaskan,” Ketidak nyamanan hidup janda lima anak ini juga terjadi pada setiap musim air pasang,ketika terjadi air pasang dengan intensitas tinggi seluru isi rumah baik pakaian maupun perabotannya terendam air,sekali lagi sungguh kondisi ini sangat mrmprihatinkan.dari kondisi ini pula kita sangat berharap agar pemerintah segera menyikapinya sebab janda lima anak ini juga menginginkan sentuhan yang sama seperti warga-warga miskin lainnya oleh pemerintah,” papar warga.
“Warga mengakui bahwa yang bersangkutan menjalani aktivitasnya sebagai pengamen diperempatan lampu merah,” pungkasnya warga.(DN)